Kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) sudah mulai diberlakukan pekan ini di Kampus STIE Sutaatmadja Subang.
Prosedur protokol kesehatan yang ketat telah diterapkan, kegiatan prokes ini bahkan telah diuji coba dan dilakukan dalam beberapa pekan lalu, dan hari ini Senin (27/09/2021) kegiatan PTMT mulai resmi dilakukan.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa yang masuk ke kelas dibatasi hanya 50% dari kapasitas yang ada. Sebelum memasuki area kampus, setiap mahasiswa diwajibkan untuk melalui proses skrining seperti pengecekan suhu tubuh, wawancara terkait riwayat kesehatan yang dialamis selama dua bulan terakhir. Proses skrining ini juga tidak hanya diterapkan untuk mahasiswa namun juga untuk dilakukan kepada dosen, karyawan dan staff lain di kampus STIESA.
“Setiap harinya kita akan melakukan skrining kepada semua orang khususnya mahasiswa yang akan memasuki area kampus. setiap mahasiswa hanya membutuhkan waktu kurang dari 10 detik untuk skrining, sehingga tidak menimbulkan antrian dalam proses tersebut,” Kata Satgas COVID-19 Kampus STIESA, M. Ridlan Akbar.
Sebelumnya, kampus STIESA juga telah melakukan vaksinasi kepada mahasiswa sebagai salah satu upaya untuk mengurangi penyebaran virus COVID-19 dan untuk mendukung kegiatan PTMT yang dilakukan mulai hari ini. Tidak hanya itu, sebelumnya setiap mahasiswa juga diberikan surat pernyataan yang harus diisi oleh orang tua/wali terkait kesediaan mereka untuk mengikuti PTMT ini, jika ternyata ada orang tua yang tidak menghendaki kegiatan pembelajaran di kampus, maka mereka bisa melakukan proses belajar secara daring.
Sebagian mahasiswa yang tidak datang ke kampus dapat mengikuti kegiatan pembelajaran di rumah masing-masing melalui sistem dan aplikasi yang telah disiapkan oleh kampus STIE Sutaatmadja.
Foto: Proses skrining kepada mahasiswa Kampus STIESA