Sebanyak 99 Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sutaatmaja (STIESA) Subang diwisuda di Graha Sofia, Sabtu (23/10/2021). Dari 99 yang diwisuda itu, 55 orang meripakan mahasiswa Proigram Studi Akuntansi dan 44 Mahasiswa Program Studi Manajemen.
Ketua STIESA, Daeng M. Nazier, MA., P.hD mengatakan dengan wisuda ke XIX ini, STIESA telah meluluskan sebanyak 1.233 sarjana, yang terdiri dari 555 sarjana dari program studi akuntansi dan 678 sarjana dari program studi manajemen.
Dalam orasi ilmiahnya, Daeng memaparkan konsekwensi logis dari pengembangan koridor ekonomi trans jawa yang tercantum dalam master plan percepatan pembangunan ekonomi indonesia (MP3I) dan perluasan megapolitan Jakarta, Kabupaten Subang menjadi lokasi dari beberapa proyek strategis nasional.
“Dengan kata lain Subang kelak akan menjadi episentrum ekonomi internasional. Sektor ekonomi dilihat kontribusinya terhadap PDRB yang tadinya dipimpin oleh sektor primer (pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan) dan sektor perdagangan besar dan eceran kemungkinan dapat berubah dengan naiknya sektor industri pengolahan sebagai sektor ekonomi utama,” kata Daeng
Untuk merespon tersebu, jelas Daeng, pihaknya jauh-jauh hari telah melakukan langkah antisipasi. Sejak tahun 2012 STIESA memiliki program akademik unggulan yaitu kuliah kerja lapangan yang dilaksanakan pada 3 negara asean yaitu Singapura, Malaysia, dan Thailand dalam upaya menuju kesiapan atas kesepakatan masyarakat ekonomi asean (MEA).
“Sehingga kami yakin lulusan stiesa memiliki hard skills dan softs kills yang memadai untuk memiliki daya saing pada level asean region,” terangnya.
Daeng mengatakan dengan telah diwisudanya puluhan mahaiswanya itu, secara otomatis amanah yang telah diberikan kepada kampus, telah selesai dan kembali diesrahkan ke orang tuanya, dengan menyandang predikat sarjana.
Dia berharap, para wisudawan ini, mampu eksis di tengah masyarakat dan mampu mengamalkan ilmunya untuk masyarakat. “Semoga putra/putri bapak/ibu menjadi anak yang sholeh dan sholihah, yang berbakti kepada orang tua, dan mampu eksis di tengah masyarakat, serta mampu mengamalkan ilmunya di jalan yang benar. Aamiiin,” pungkasnya.
Sumber: TintaHijau.com