SUBANG — Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sutaatmadja (STIESA) kembali membuktikan komitmennya sebagai kampus yang terus melangkah melampaui batas lokal. Melalui program unggulan C4 (Company, Campus, and Country Connection) Tahun 2025, STIESA secara resmi memberangkatkan mahasiswa berprestasi untuk mengikuti program magang internasional di Taiwan selama enam bulan.
Acara pelepasan berlangsung di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) dan dipimpin langsung oleh Dr. Gugyh Susandy, S.E., M.Si., CBM., CDMS., selaku Ketua Program C4 Tahun 2025. Dalam sambutannya, Dr. Gugyh menyampaikan bahwa keberangkatan mahasiswa ini merupakan bukti nyata pelaksanaan moto STIESA, “Beyond Local Campus”, yang menegaskan tekad kampus untuk mencetak lulusan berwawasan global.
“Kami ingin mahasiswa STIESA tidak hanya unggul di tingkat lokal, tetapi juga memiliki pengalaman internasional yang mampu memperluas cara pandang dan daya saing mereka di dunia kerja,” ujar Dr. Gugyh.
Program C4 Tahun 2025 merupakan gebrakan baru yang mengintegrasikan tiga elemen penting — perguruan tinggi (campus), dunia usaha (company), dan negara mitra (country) — dalam satu ekosistem pembelajaran global. Selain magang di berbagai perusahaan mitra di Taiwan, mahasiswa juga akan mengikuti sertifikasi profesi internasional untuk meningkatkan kompetensi dan pengakuan profesional mereka.
Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa dari Program Studi Akuntansi dan Manajemen, dan menjadi bentuk nyata implementasi kebijakan Pemerintah Republik Indonesia tentang magang berdampak (impactful internship) yang selaras dengan kebijakan Pemerintah Taiwan dalam pengembangan tenaga kerja global.
Mahasiswa STIE Sutaatmadja sudah tiba di Taiwan
Dr. Gugyh menambahkan, pengalaman ini diharapkan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dan berani mengambil peluang internasional.
“Langkah kecil dari kampus di Subang ini adalah awal dari lompatan besar menuju STIESA yang benar-benar Beyond Local Campus,” tegasnya.
Dengan keberangkatan mahasiswa ini, STIESA menegaskan posisinya sebagai kampus kecil dengan visi besar — kampus yang tidak hanya mencetak sarjana, tetapi juga membangun generasi muda Indonesia yang siap bersaing di panggung dunia.