SUBANG – Dalam rangka mempersiapkan diri dan pembekalan kompetensi mahasiswa STIESA yang akan mengikuti program Internasional Certified Internship Program (ICIP) ke mitra industri di Negara Tujuan Taiwan, maka STIESA menggelar workshop House Keeping, F&B dan Manajemen Hotel bekerjasama dengan Laska Hotel di Kabupaten Subang pada Kamis (6/11/2025). Kegiatan ini diikuti secara antusias oleh para mahasiswa yang ingin memperdalam pemahaman tentang pengelolaan hotel, khususnya dalam aspek housekeeping dan manajemen operasional.

Workshop ini menghadirkan sejumlah narasumber berpengalaman di bidang manajemen perhotelan, yakni Dr. Gugyh Susandy, S.E., M.Si., CDMS, Mr. Nurhidayat, Mr. Arif Tirta, dan Mr. Finsar A. Saputra. Keempat pemateri tersebut memberikan paparan mendalam mengenai pentingnya peran housekeeping dalam menjaga kualitas pelayanan hotel, strategi pengelolaan sumber daya manusia, hingga penerapan standar operasional prosedur (SOP) yang efektif di industri perhotelan.

Dalam pemaparannya, Dr. Gugyh Susandy menekankan pentingnya profesionalisme, etika kerja, serta kemampuan adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar yang dinamis. Sementara para pemateri lainnya memberikan wawasan praktis tentang pelaksanaan housekeeping yang efisien, manajemen kebersihan, dan cara membangun citra positif hotel melalui pelayanan prima.

Kegiatan ini juga diisi dengan sesi interaktif, di mana peserta berkesempatan berdiskusi langsung dengan narasumber. Melalui sesi tersebut, mahasiswa dapat memperdalam pemahaman tentang tantangan dan peluang dalam dunia kerja industri perhotelan.

Workshop yang berlangsung lancar dan penuh semangat ini menjadi ajang penting bagi mahasiswa untuk menyiapkan diri menghadapi dunia profesional. Diharapkan kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan guna mencetak sumber daya manusia yang kompeten, berintegritas, dan siap bersaing di sektor perhotelan dan pariwisata.

Kegiatan magang hospitality di Taiwan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman menyeluruh kepada mahasiswa mengenai proses bisnis perhotelan yang meliputi bidang housekeeping, food & beverage, serta manajemen hotel. Selama magang, mahasiswa akan menganalisis proses tersebut dari sudut pandang ilmu manajemen dan akuntansi. Program magang ini merupakan implementasi dari kebijakan pemerintah Indonesia tentang penguatan link and match antara pendidikan dan dunia kerja internasional, sebagaimana tercantum dalam program Merdeka Belajar–Kampus Merdeka (MBKM), serta sejalan dengan kebijakan pemerintah Taiwan tentang pengembangan kerja sama pendidikan dan peningkatan kompetensi tenaga muda asing di sektor industri pariwisata dan perhotelan.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama antara narasumber, dosen pendamping, dan seluruh peserta sebagai penanda keberhasilan kegiatan yang inspiratif tersebut.