Sejarah Singkat

Perintisan pendirian perguruan tinggi telah dimulai sejak adanya pertemuan keluarga pada tahun 1997. Keluarga berkeinginan untuk melanjutkan cita-cita orang tua/kakek mereka yaitu Mas Ukong Sutaatmadja. Beliau adalah pahlawan Subang yang gigih untuk meningkatkan pendidikan masyarakat Subang. Sampai saat ini jasad beliau tidak diketemukan sejak di jemput tentara Belanda pada tahun 1948, yang ingin menjajah kembali Indonesia. Keluarga memutuskan untuk mendirikan yayasan sebagai wadah untuk berperan aktif dalam meningkatkan sumber daya manusia melalui lembaga pendidikan.

Keluarga, diwakili oleh: Bapak Dr. Daeng M. Nazier, Hj. Maryani dan Bapak Daeng M. Ma’mur Thahir, SE menghadap Notaris Ii Sulaeman, SH, notaris di Subang untuk membuat Akte Pendirian Yayasan. Dengan akte No. 24, tanggal 26 Desember 1997 yayasan keluarga yang diberi nama Yayasan Sutaatmadja resmi dibentuk. Langkah selanjutnya adalah membangun prasarana dan sarana pendidikan berupa Gedung Pendidikan (2 lantai), Aula Graha Sofia, Kafe, yang selesai dan diresmikan oleh Bupati Subang Bapak H. Drs. Rochimat pada tanggal 15 Februari 1999. Kemudian pada tahun 2000 Yayasan membangun sarana olahraga yaitu Gor Thahir untuk basket, tenis dan futsal.

Komitmen Yayasan untuk mendirikan perguruan tinggi yang berkualitas sangat kuat, sehingga saat proposal pendirian perguruan tinggi masih dalam proses, Yayasan telah menjalin kerjasama dengan UNPAD. Penandatangan Piagam Kerjasama No. 546/J06/TU/1999 dilakukan pada tanggal 14 Juli 1999 oleh Prof. H.A. Himendra W, dr, SpAn, KIC Tim perumus pendirian perguruan tinggi mulai bertugas sejak peresmian gedung pendidikan, dan pada bulan April 1999 yayasan mengajukan pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sutaatmadja melalui Kopertis Wilayah IV Jawa Barat. Kopertis Wilayah Jawa Barat diketui oleh Bp. Iwan Kunaefi melakukan peninjauan prasarana dan sarana.

Pada tanggal 22 Juli 1999 SK pendirian STIESA ditandatangani oleh Bapak Satryo Soemantri Brojonegoro NIP 130889802 SK No. 134/D/O/1999 tentang pendirian Pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sutaatmadja di Subang dan Pemberian Status Terdaftar Kepada 2 (dua) Program Studi untuk Jenjang Pendirian Program S1 di Lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu ekonomi Sutaatmadja di Subang. Kemudian tanggal tersebut dijadikan sebagai tanggal dies natalis STIESA. Sejak saat itulah STIESA resmi menerima mahasiswa baru. Setiap tahun jumlah mahasiswa baru meningkat, dan pada tahun 2003 STIESA telah mampu meluluskan dan mewisuda alumni pertamanya. Dan pada tahun 2004 Program Studi Manajemen mengajukan akreditasi ke BAN-PT, dan menyusul kemudian pada tahun 2005 Program Studi Akuntansi.

Hasil akreditasi pertama dari kedua program studi adalah B. Pada tahun 2009 Program studi Manajemen dan Program Studi akuntansi mengajukan reakreditasi dan keduanya dapat mempertahankan akreditasi B. Pada tahun 2008 STIESA termasuk ke dalam perguruan tinggi sehat, oleh karena itu tahun 2010 dan 2011 STIESA memperoleh dana hibah percepatan mutu perguruan tinggi sehat. Dana hibah tahun 2010 dialokasikan untuk membangun digital library dan laboratorium komputer. Sedangkan dana hibah tahun 2011 digunakan untuk merenovasi 6 ruang kuliah menjadi ruang kuliah multimedia.