Subang – Prestasi membanggakan ditorehkan oleh Kalya Mega Maulida, mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Sutaatmadja Subang, Jawa Barat. Atlet muda berbakat dari Program Studi Akuntansi itu sukses meraih dua medali dalam ajang bergengsi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Muaythai Indonesia 2025 yang digelar di Gelanggang Pemuda dan Olahraga, Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Kalya berhasil mempersembahkan medali emas pada nomor Muay Aerobik Putri dan medali perak di nomor Muay Boran Putri. Capaian tersebut menambah deretan prestasi mahasiswa STIESA Subang di kancah olahraga nasional.
Kejurnas Muaythai 2025 berlangsung pada 15–20 September 2025 dengan diikuti sekitar 250 atlet dari 13 provinsi, yakni NTB, NTT, Lampung, Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Bali, Jambi, Riau, Banten, Kalimantan Timur, dan Papua. Ajang ini mempertandingkan tiga kategori, yaitu youth, U-23, dan elite dengan puluhan kelas putra maupun putri.
Ketua Umum Pengurus Besar Muaythai Indonesia (PB MI), La Nyalla Mattalitti, saat membuka kejuaraan menyampaikan apresiasinya kepada Pengprov MI NTB yang sukses menjadi tuan rumah. “Kejurnas ini juga menjadi pemanasan penting menuju PON 2028 di NTB,” ujarnya.
Meski kontingen dari Jawa Timur mendominasi sejumlah nomor pada kejuaraan tersebut, prestasi Kalya Mega Maulida turut mencuri perhatian. Dua medali yang diraihnya menunjukkan kualitas sekaligus dedikasi tinggi dalam mengharumkan nama daerah asal dan kampusnya.
Keberhasilan ini diharapkan menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk berprestasi di berbagai bidang, baik akademik maupun nonakademik. Kalya pun diprediksi masih memiliki potensi besar untuk menorehkan prestasi lebih tinggi pada kejuaraan berikutnya, termasuk ajang PON 2028 mendatang.